Karena itu Allah selalu memberikan kemudahan kepada manusia dalam menjalani kehidupannya. Dalam firman-Nya Allah meringkas perjalanan manusia hingga akhir kisahnya dalam sebuah ayat, “Dari setetes mani, Dia menciptakan lalu menentukannya. Kemudian jalannya Dia mudahkan, kemudian Dia mematikannya lalu menguburkannya.” (QS. ‘Abasa:19-21).
Translate
Sunday, 14 June 2020
DARI MANA DATANGNYA KESULITAN
Allah maha mengetahui kelemahan manusia, dalam beberapa ayatpun Allah
telah menyinggung akan kelemahan manusia, karena memang diciptakan dalam
kondisi lemah. “Dan manusia diciptakan
(bersifat) lemah.” (QS. An-Nisa’:28)
Subscribe to:
Posts (Atom)
Entri Populer
-
“Dan janganlah sebagian kamu menggunjing sebagian orang lain apakah salah seorang di antara kamu sudah memakan daging saudaranya yang su...
-
Apakah aku harus mengikat untaku kemudian bertawakkal عَنْ أَنَسَ بْنَ مَالِكٍ يَقُولُ قَالَ رَجُلٌ يَا رَسُولَ اللَّهِ أَعْقِلُهَا وَأَتَو...