Ada tiga kelompok orang yang bisa dikelompokkan sesuai
dengan kemampuan berinteraksi dengan orang lain.
Pertama, hidup untuk dirinya sendiri. Kelompok ini tgidak
sulit dijumpai di kehikdupan sehari-hari. Indikasinya adalah keengganan
memberikan keahliannya, ilmunya serta kemampuannya serta hartanya untuk orang
lain serta kemajuan lingkungan sosialnya. Suka memilih-milih teman maupun
kelompok serta merasa dirinya paling baik dan paling benar, kurang menghargai
pendapat ataupun hasil karya orang lain atau kelompok lain. Orang-orang semacam
ini cenderung pasif dan apatis dalam segenap aktifitas social yang tidak
menghnasilkan (non profit), selalu melihat setiap aktivitas dalam bingkai
transaksional. Setiap aktivitas digerakkan olleh keuntungan secara pribadi baik
yang bersifat financial maupun moral spiritual.