Malam ini sebelum rehat.Saya bawakan Beberapa Hukum Ketika Hujan
Hayuk simaak..🙇
1. Hadits berikut (yang sengaja saya hapus awal sanadnya)
عَنْ نَافِعٍ أَنَّ ابْنَ عُمَرَ أَذَّنَ بِالصَّلاَةِ فِى لَيْلَةٍ ذَاتِ
بَرْدٍ وَرِيحٍ فَقَالَ أَلاَ صَلُّوا فِى الرِّحَالِ. ثُمَّ قَالَ كَانَ رَسُولُ
اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- يَأْمُرُ الْمُؤَذِّنَ إِذَا كَانَتْ لَيْلَةٌ
بَارِدَةٌ ذَاتُ مَطَرٍ يَقُولُ « أَلاَ صَلُّوا فِى الرِّحَالِ ».
Nafi’ berkata bahwa Ibnu Umar pernah beradzan ketika shalat di waktu malam
yang dingin dan berangin. Kemudian beliau mengatakan ‘Alaa shollu fir rihaal’
[hendaklah kalian shalat di rumah kalian]. Kemudian beliau mengatakan, “Dulu
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam memerintahkan mu’adzin ketika keadaan
malam itu dingin dan berhujan, untuk mengucapkan ‘Alaa shollu fir rihaal’
[hendaklah kalian shalat di rumah kalian].”
(HR. Muslim no. 1632)
(HR. Muslim no. 1632)