Suatu ketika sebuah kisah besar menimpa Aisyah R.A,
isteri Rasulullah Muhammad SAW. Isteri beliau difitnah selingkuh dengan salah
seorang sahabat yang bernama Shafwan bin Mu’aththal. Orang-orang munafik
menghembuskan dan menyebarluaskan berita
tersebut dengan tujuan mendiskreditkan keluarga Rasulullah SAW. Dengan menyebar
fitnah orang-orang munafik berharap
Rasulullah SW beserta keluarganya kehilangan
kepercayaan dari kaum muslimin. Kepercayaan adalah landasan dari kesetiaan,
sedangkan kesetiaan adalah pintu untuk sebuah dukungan, adapun dukungan adalah pintu utama untuk mencapai suatu
keberhasilan.
Translate
Monday 7 May 2012
Subscribe to:
Posts (Atom)
Entri Populer
-
POTRET AS-SALAFU AS-SHALIH a. Salaf dan Khosyyah mereka kepada Allah : Sahabat : Dari Abdullah bi...
-
MEMPERHATIKAN ANAK SEBELUM LAHIR Perhatian kepada anak dimulai pada masa sebelum kelahirannya, dengan memilih isteri yang shalelhah, Rasulu...
-
Menginfakkan Harta dalam Jihad Fii Sabilillaah Muslim telah mengeluarkan dari Abu Mas'ud Al-Anshari ra. dia berkata: Sekali peristiwa ...
-
Setiap orang pernah mengalami kondisi yang sulit, tetapi bedanya ada merespon semua itu dengan penuh optimis bahwa Allah akan selalu membe...
-
KHUTBAH I الْحَمْدُ للهِ الَّذِي جَعَلَ فِي كُلِّ زَمَانٍ فَتْرَةً مِنَ الرُّسُلِ بَقَايَا مِنْ أَهْلِ الْعِلْمِ يَدْعُونَ مَنْ ضَلَ...
-
Etika Membaca Al-Quran Sebaiknya orang yang membaca Al-Qur’an dalam keadaan sudah berwudhu, suci...
-
TUJUAN PENDIDIKAN DALAM ISLAM Banyak penulis dan peneliti membicarakan tentang tujuan pendidikan ind...
-
Sebagian orang ada yang membiasakan sholat berjama’ah di rumah bersama anak dan isterinya, bahkan mereka bangga dengan amalannya. Keta...
-
Etika Jenazah dan Ta'ziah Segera merawat janazah dan mengebumikannya untuk meringankan beban...
-
Segala puji bagi Allah, Rabb semesta alam. Shalawat dan salam kepada Nabi kita Muhammad, keluarga, para sahabat dan orang-orang yang m...